7 Inspirasi Bisnis dari Atlet Indonesia yang Terjun Menjadi Pengusaha
Gelaran Olimpiade Tokyo 2020 sudah berakhir. Dunia banyak memusatkan perhatiannya kepada para atlet yang mewakili setiap negaranya, termasuk negara tercinta, Indonesia.
Bicara tentang seorang atlet ternyata tak hanya sebatas bertanding di lapangan, loh. Kali ini Gogo akan mengajak Sociozen untuk berkenalan dengan para atlet Indonesia yang juga sukses mendirikan bisnis.
Semua orang bisa menjadi pengusaha, termasuk juga seorang atlet. Meskipun berbicara tentang bisnis dan atlet adalah profesi yang bertolak belakang. Tapi tidak untuk para atlet di bawah ini.
Berikut adalah 7 atlet Indonesia yang juga terjun menjadi seorang pengusaha, siapa saja ya?
Liliyana Natsir
Sumber: Instagram @natsirliliyana
Liliyana Natsir, pemain bulu tangkis legendaris dan kebangaan Indonesia dengan segudang prestasinya ini, ternyata telah lama mendirikan sebuah bisnis, loh.
Pebulu tangkis ganda campuran andalan Indonesia ini telah mendirikan bisnis refleksi pada tahun 2016 bahkan sebelum gantung raketnya pada saat Indonesia Master 2019. Bisnis refleksinya diberi nama Nine Family Reflexologi yang berlokasi di Gading Serpong, Tangerang.
Selain itu ia, peraih olimpiade Rio 2016 ini juga mendirikan bisnis di bidang yang lain yaitu properti.
Alan Budi Kusuma & Susi Susanti
Sumber: instagram @susysusantiofficial
Alan Budi Kusuma dan Susi Susanti, siapa yang tak kenal dengan pasangan bulutangkis legendaris ini. Selain menjadi suami istri, setelah gantung raket, mereka berdua juga mendirikan bisnis, loh.
Alan dan Susi yang pernah sama-sama memenangkan Olimpiade Barcelona tahun 1992 ini awalnya menjadi agen raket asal Jepang. Namun, usaha ini tak bertahan lama.
Mereka pun merintis brand alat olahraga dengan nama Astec. Tak tanggung-tanggung brand ini sekarang telah menembus pasar internasional, seperti negara Hongkong, Thailand, Singapura, Amerika Serikat.
Chris John
Sumber: Instagram @chrisjohnindonesia
Chris John, petinju terkenal kebangsaan Indonesia dengan julukannya The Dragon ini telah beralih menjadi pengusaha setelah pensiun dari olahraga tinju.
Mantan juara dunia ini sempat membuka bisnis warnet, dengan menyediakan 20 komputer di Kudus, Jawa Tengah, saat tahun 2008. Tetapi usaha ini tidak berlangsung lama lantaran tidak berjalan sesuai harapan.
Chris John pun menggeluti bisnis lain yaitu bidang asuransi bersama sang istri. Dalam bisnisnya itu, Chris John pun turut andil sebagai motivator.
Lindswell Kwok & Achmad Hulaefi
Sumber: instagram @lindswell_k
Lindswell Kwok dan Achmad Hulaefi, inilah pasangan atlet selanjutnya yang juga berbisnis. Mereka berdua mengembangkan bisnis di bidang fashion setelah pensiun dari dunia wushu.
Kedua atlet yang juga pernah meraih kejuaraan dunia ini mendirikan clothing line bernama Macho Clothing yang dimiliki oleh Hulaefi. Macho Clothing adalah brand khusus untuk busana pria.
Sedangkan, Lindswell sendiri mempunyai bisnis fashion busana muslim bernama Kianne Official.
Marcus Fernaldi Gideon
Sumber: instagram @marcusfernaldig
Marcus Fernaldi Gideon, pebulu tangkis ganda putra nomor satu dunia bersama Kevin Sanjaya ini juga telah menggeluti dunia bisnis.
Pria yang pernah menjuarai turnamen All England pada tahun 2017 dan 2018 ini mempunyai usaha bernama Gideon Badminton Hall yang bertempat di Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat.
Badminton Hall tersebut mempunyai empat lapangan VIP, enam lapangan reguler. Marcus pun merambah bisnisnya pula dengan mendirikan Gideon Badminton Academy.
Selain itu ia juga memiliki bisnis lain seperti cafe, restoran, dan toko olahraga.
Ade Rai
Sumber: instagram @ade_rai
Ade Rai, siapa yang tak kenal binaragawan berprestasi asli Indonesia ini. Setelah pensiun, pria bernama asli Gusti Agung Kusuma Yudha Rai ini telah banyak menekuni dunia bisnis.
Ade Rai pernah membuka waralaba gym, menjual produk suplemen hingga mendirikan institusi program pelatihan sertifikasi untuk para professional di bidang fitness. Tak heran Rai Fitness Indonesia pun laris manis di pasaran.
Ia juga sangat peduli dengan pola makanan sehat, bisnis katering makanan sehat pun ia dirikan. Saat tahun 2006 Ade Rai juga mendirikan Rai Institute.
Mengikuti perkembangan teknologi, Ade Rai juga kerap membagikan tips program diet Arya Permana di channel YouTube nya.
Eric Saputra
Sumber: instagram @mr.saputra_77
Eric Saputra, ia adalah seorang pembalap sekaligus pebisnis. Pernahkah kamu familiar dengan merek helm bernama Cargloss? Yup, Cargloss adalah bisnis yang telah dirintisnya.
Bisnis dari sang pembalap ini pun merambah tak hanya di helm Cargloss saja, tetapi juga helm Arai, jaket Alpinestar, Dainese dan Prime Gears. Eric pun menyatukan semua bisnisnya dalam Cargloss Group.
Nah begitulah 7 inspirasi bisnis dari para atlet kebanggaan Indonesia. Menarik dan menginspirasi ya, prestasi mereka tak berhenti hanya menjadi atlet. Bisnis pun bisa mereka lakukan dengan niat dan tekad yang kuat.